Bismillah
Di pekan ketiga ini kami belajar video editing menggunakan Kinemaster bersama Ummu Fityan. Wah seru sekali melihat hasil contoh video buatan putranya yang masih berusia lima tahun. Ternyata usia bukan penghalang buat nguprek video.
Sayangnya video tutorialnya tidak bisa diputar saat zoom, sehingga anak-anak cuma bisa melihat slide presentasinya. Walaupun begitu, mereka tetap kelihatan asyik mencoba-coba berbagai fitur Kinemaster dan saling memberi tahu satu sama lain.
Tantangan pekan ini adalah membuat video bertema Ramadan berdurasi antara 1-2 menit.
Dalam mengerjakan challenge ini ada beberapa aktivitas bakat yang mungkin muncul dari sang anak, seperti di infografis di bawah ini:
- Operator
- Creator
- Designer
- Analytical
- Producer
- Quality controller
Bagaimana nih respon Mas Abdurrahman dan Mbak Khadijah? Berikut ini reportasenya =D
Nama anak: Khadijah
Usia: 7 tahun 3 bulan
Judul kegiatan: video editing with Kinemaster
Deskripsi kegiatan:
Khadijah mendapatkan tantangan membuat video bertema Ramadan menggunakan Kinemaster. Pas banget, sekolahnya juga sedang mengadakan Ramadan awareness program. Para siswa diminta mengumpulkan poster/puisi/tulisan/video bertema Ahlan ya Ramadan. Tema ditentukan ada 8 tema besar:
- Month of Quran
- Month of Laylatul Qadr
- Month of Blessings (Rahmah)
- Month of Forgiveness
- Month of Nuur (light)
- Month of Sabr (patience)
- Month of Taubah
- Month of Protection and Salvation from Hellfire
Anak-anak bisa memilih satu atau lebih tema dari sini, disertai minimal satu dalil. Maka ibu pun memberi tantangan kepada Khadijah untuk membuat video sekaligus untuk sekolah dan untuk OTC. Mbak Dijah pun menyanggupinya.
Dijah mencermati surat dari sekolahnya dengan seksama dan membacakan syarat-syaratnya. Ibu, videonya harus 3-5 menit, katanya, gak boleh 6, 7 menit, 2 menit juga ga boleh, serunya lagi. Glekh, ibu menghela nafas dalam hati. Beginilah si genduk yang selalu patuh peraturan. Baiklah, kita coba ya nak, mudah-mudahan bisa dapat video sepanjang itu.
Untuk tema, kita pilih yang mudah, bulan Al Quran dan Lailatul Qadr. Ibu carikan beberapa referensi buku/artikel online dan minta mbak Dijah mencari sendiri 3 dalil yang sesuai. Ibu membantu mencari terjemah bahasa Inggrisnya. Ibu juga ceritakan sedikit mengenai Lailatul Qadr dan meminta mbak Dijah nge-list down amal ibadah apa yang bisa dilakukan selama Ramadan.
Dan inilah hasil video Khadijah:
Selama pembuatan video, Mbak Dijah selalu menunjukkan hasil sementara ketika ia berhasil menambahkan satu slide dengan teks. Ibu juga mengajari cara mengganti jenis font dan menempatkan teks beserta pengaturan warna supaya terbaca jelas dan Mbak Dijah pun mengikuti saran Ibu. Setelah selesai, ia menonton video dari awal lagi, meminta ibu menonton juga dan memberikan feedback, sambil bergumam, kayanya masih ada yang kecepetan ibu, lalu diedit-edit lagi. Video selesai hari Minggu malam, dan ibu submit keesokan harinya.
Oya, pada akhirnya, video yang kami buat tidak mencapai tiga menit, padahal sudah dipanjang-panjangkan beberapa kali (Khadijah juga berkali-kali bertanya, panjang videonya berapa menit). Pada akhirnya, saya jelaskan kita sudah berusaha semaksimal mungkin dan waktu juga sudah malam sehingga tidak memungkinkan menambah konten lagi. Khadijah pun setuju untuk mengumpulkan videonya walaupun tidak sampai tiga menit.
Ketika ia melihat hasil sementara video Mas Abdur, ia tidak segan-segan mengajari fitur yang belum diketahui Mas-nya, dan memberikan saran tentang penempatan teks.
Aktivitas bakat:
- Operating: Khadijah mencoba-coba berbagai fitur transisi, jenis-jenis teks, juga durasi tampilan tiap slide.
- Creating: Khadijah membuat video dari scratch tanpa banyak bantuan dari orang lain
- Quality controller (menjaga mutu): Khadijah memastikan tampilan gambar dan teksnya pas, tidak tumpang tindih. Tiap satu slide selesai, pasti dicek dulu dari awal lagi.
- Designing: Khadijah telaten dan spend time memilih-milih jenis teks, transisi yang sesuai demi menghasilkan video yang bagus.
- Evaluating: Khadijah memberikan feedback kepada video Mas-nya
- Educating (mendidik): Khadijah tidak segan mengajari Mas-nya.
Aktivitas bakat dominan: Operating, menjaga mutu
Sifat bakat:
- Maximizer: ingin hasil kreasinya sempurna
- Significance: selalu menunjukkan hasil karyanya di setiap tahap pembuatan, senang ketika diberitahu ada yang like dan comment videonya.
- Consistency: patuh pada ketentuan lomba dari sekolah.
- Learner: suka belajar hal baru
- Developer: suka mengajari orang lain
Nama: Abdurrahman
Usia: 10 tahun 4 bulan
Judul kegiatan: membuat video dengan Kinemaster
Deskripsi kegiatan:
Challenge-nya sama ya, membuat video tentang Ramadan. Hanya saja untuk masnya memang tidak saya arahkan membuat video sekaligus untuk sekolah dan OTC, dikarenakan waktu yang sempit, HP mesti gantian. Oleh karena itu, Minggu pagi Mas Abdurrahman sudah menyelesaikan poster Ramadan untuk tugas sekolah menggunakan Canva.
Nah, ketika melihat adiknya membuat video, ia kepingin juga. Namun, mesti menunggu gantian pakai HP. Sembari menunggu, saya minta ia brainstorming mau tema Ramadan apa dan apa dalil yang bisa ia ikutkan di dalam videonya. Ia memilih month of forgiveness (biar ada bedanya), dan menyisipkan beberapa dalil.
Mas Abdurrahman cukup telaten dalam memasukkan / memilih gambar, mengatur durasi slide, dan transisi per slide. Namun, sepertinya kurang telaten dalam mengatur posisi teks. Walaupun ibu sudah mengajarkan bisa mengganti-ganti jenis font dan posisi, ia memilih untuk tidak menggantinya. Yang ia perbaiki hanya teks yang keluar dari layar (berisi dalil panjang). Video Kinemaster ia selesaikan kurang dari satu jam selama perjalanan pulang naik MRT dan bus di hari Minggu. Setelah itu, Abdurrahman sibuk dengan tugas sekolah dan tidak bisa diganggu lagi.
Kamis malam ibu menawarkan untuk mengedit lagi videonya tetapi ia mengatakan sudah cukup. Hmm… ibu pun bertanya-tanya kenapa ia tak mau melanjutkan.
Jumat pagi saya sempat menunjukkan dia cara menambahkan animasi di Canva sehingga poster yang ia buat menjadi video. Abdurrahman terlihat senang mencoba-coba berbagai animasi. Saya sempat menawarkan barangkali ia lebih nyaman membuat video di Canva, tetapi dia bertanya, “Memangnya boleh? Kan diajarinya dengan Kinemaster.”
Jumat sore ibu berinisiatif menunjukkan beberapa video hasil buatan teman-temannya di Facebook. Ooh.. kaya gitu toh videonya, gumamnya. ia juga sempat bertanya mengenai video Hanin, bagaimana cara membuat intro yang bagus seperti itu (sayangnya ibu kurang tahu juga hahaha).
Ya, sepertinya Abdurrahman mengira videonya harus panjang dan bagus sehingga dia bingung mau melanjutkan lagi seperti apa isinya. Padahal tinggal dirapikan sedikit lagi sudah cukup. Akhirnya ia pun mau ketika ditawari untuk menambahkan rekaman suara dan backsound. Ia terlihat cukup telaten untuk menata durasi teks agar matching dengan gambar dan suara. Untuk penempatan teks, ibu bantu untuk merapikan.
Video Abdurrahman menggunakan Kinemaster:
Aktivitas bakat:
- Operating: Abdurrahman mencoba-coba berbagai fitur transisi, merekam suara, juga durasi tampilan tiap slide.
- Creating: Abdurrahman membuat video dari scratch tanpa banyak bantuan dari orang lain
- Designing: Abdurrahman mengombinasikan gambar, teks, transisi, dan rekaman suara di dalam videonya.
- Quality controller (menjaga mutu): Abdurrahman memastikan durasi tiap slide dan teks sesuai dengan rekaman suara.
- Educating (mendidik): Abdurrahman juga sempat mengajari Khadijah beberapa fitur yang belum ia pahami.
Aktivitas bakat dominan: Operating
Sifat bakat:
- Learner: suka belajar hal baru
- Developer: mau mengajari orang lain
- Responsibility: menyelesaikan tugas sampai selesai
- Consistency: patuh pada peraturan (tetap melanjutkan mengedit video dengan Kinemaster)
Dokumentasi foto lainnya:
Update:
Video yang dibuat Khadijah di sini kami kumpulkan ke sekolah, begitu juga dengan poster Canva Abdurrahman.
Hasilnya, alhamdulillah mereka berdua mendapatkan sertifikat penghargaan dari sekolah. Abdurrahman menang sebagai juara kedua (kategori poster) sedangkan Khadijah mendapatkan Consolation award. Abdurrahman bahkan mendapatkan voucher yang cukup lumayan nilainya. Masyaallah, sama sekali tak terduga. Hal ini cukup mendongkrak lagi semangat anak-anak untuk ikutan challenge semacam ini.