Bismillah
Di hari ke-7 ini Abdurrahman dan saya membereskan isi rak stainless steel besar di kamarnya. Ya.. rak ini isinya bermacam2, dari mainan anak2 di bawah, sampai stok baju2 baby dari jaman Abdur kecil di bagian atas. Idealnya sih pingin di-konmari ya.. tapi karena keterbatasan waktu kita fokus ke barang2 yang mudah diambil tanpa perlu naik tangga atau minta tolong si Bapak.
Abdurrahman saya minta untuk menyortir mainan nya di rak bawah, utamanya mainan yang sudah lamaa gak pernah dipakai, saya sarankan untuk dibuang saja. Saya men-tackle barang2 lain di bagian atas.
Buat seorang anak, tentunya berat kalau harus berpisah dengan mainannya, walaupun sudah lama juga. Tapi saya mengingatkan bahwa siapa tahu mainan lamanya malah bisa lebih bermanfaat buat orang lain. Dan juga dengan mengosongkan tempat mainan lama, bisa jadi tempat untuk mainan baru di masa yang akan datang.
Ujung2nya, kami mengumpulkan beberapa kresek barang tak terpakai dan satu kerdus mainan.
Abdur saya minta membuang kerdus mainan nya ke bawah sendirian. Eh ga tega juga membiarkan dia sendirian ke bawah, akhirnya saya susul sambil membawa kresek2 yg lain.
Saat saya keluar pintu, Abdur sudah naik lagi dengan membawa skuter. Saya tegur, lho disuruh mbuang mainan Kok malah main skuter?
Dia membela diri, enggak Ibu, tadi skuternya kupake buat naruh kerdus jadi ga berat mbawanya.
Wah benar juga ya, cerdas kamu, Mas.
Akhirnya Abdurrahman mengusulkan kresek2 yang saya bawa untuk digantungkan di bagian kemudi skuter. Alhamdulillah, dengan ide cerdik Mas Abdur, acara nggotongin barang tak terpakai jadi lebih mudah.
#Harike7
#KuliahBundaSayang
#GameLevel3
#FamilyProject
#MyFamilyMyTeam
Leave a Reply